Surabaya, Kampus Ursulin-Sanmaris. Pada Kamis, 13 November 2025, beberapa anak yang terpilih mengikuti kegiatan Fasilitasi Pemanfaatan Produk Pengembangan dan Perlindungan Bahasa dan Sastra yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Kegiatan tersebut diadakan pada hari Kamis, 13 November 2025, di Hotel Mercure mulai pukul 07.30 hingga 15.00. Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Pusbanglin dalam mendukung penguatan literasi, kreativitas, serta kecakapan berbahasa dan bersastra bagi para peserta didik.

Dalam era perkembangan pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat, kemampuan literasi tidak hanya dipahami sebagai kemampuan membaca dan menulis saja. Namun, kemampuan literasi juga merupakan salah satu kemampuan untuk memahami, mengolah, mengekspresikan, dan mengaplikasikan informasi secara kritis dan kreatif. Melalui kegiatan ini, peserta memperoleh wawasan mengenai proses kreatif dalam berkarya, khususnya dalam pengembangan media komik. Media komik dalam hal ini merupakan alat literasi yang menarik dan dekat dengan dunia anak. Pelatihan ini memberikan pemahaman tentang teknik dasar menggambar, penyusunan panel, pengolahan warna, hingga penyusunan alur cerita yang efektif. Dengan demikian, para peserta tidak hanya terampil dalam menghasilkan karya, tetapi juga memahami nilai estetika dan pesan moral yang dapat disampaikan melalui medium visual.
Selain aspek keterampilan, kegiatan ini juga menjadi ajang bagi para peserta untuk melatih keberanian, kepercayaan diri, serta kemampuan presentasi. Melalui sesi diskusi, permainan interaktif, dan pemaparan hasil karya, peserta belajar untuk mengutarakan gagasan secara jelas dan bertanggung jawab. Interaksi antarpeserta pun menjadi sarana yang baik untuk menumbuhkan kerja sama, sikap saling menghargai, serta pengalaman belajar yang bermakna.
Fasilitasi Pemanfaatan Produk Pengembangan dan Perlindungan Bahasa dan Sastra diikuti oleh siswa SD dan SMP, baik sekolah negeri maupun swasta. SD Santa Maria Surabaya mendapat kesempatan menjadi salah satu peserta. Ada lima anak dari kelas IV dan V yang terpilih sebagai siswa perwakilan.
Kami para pendidik sangat berharap kegiatan seperti ini dapat terus diselenggarakan secara berkelanjutan, sehingga semakin banyak peserta didik yang dapat merasakan manfaatnya. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan petunjuk dan kelimpahan berkat bagi kita semua dalam upaya bersama memajukan literasi bahasa dan sastra di Indonesia.
![]() |
Penulis : Veronika Rini Riante - Guru SD Santa Maria Surabaya
Editor : H.A. Endang Widayati