Pendidikan seks di Indonesia masih dianggap menjadi satu hal yang tabu untuk diberikan kepada anak-anak dan remaja. Orangtua dan orang dewasa merasa risih dan enggan saat anak-anak dan remaja menanyakan hal-hal yang berkaitan dengan seks dan memilih untuk mengalihkan pembicaraan atau mengatakan pada mereka jika mereka akan tahu dengan sendirinya saat dewasa.

             Dengan tidak memberikan jawaban tentang seks secara baik, benar dan jelas kepada anak-anak dan remaja, hal ini akan menimbulkan masalah baru di masyarakat. Perubahan fisik dan hormonal pada remaja saat peralihan dari anak-anak menjadi remaja, membuat mereka merasa ingin tahu dengan apa yang sebenarnya terjadi dengan tubuh mereka. Remaja yang dipenuhi dengan rasa ingin tahu, akhirnya akan mencari tahu sendiri atau bertanya ke teman yang tidak sedikit memberikan pengetahuan yang salah kepada mereka mengenai seks.

            SD Santa Maria Surabaya pada hari ini, Jumat 17 Februari 2023 mengadakan kegiatan pendampingan karakter dengan materi tentang Sex Education dan Masa Pubertas. Materi Sex Education dan Masa Pubertas ini diberikan oleh dua orang dokter yang merupakan alumni Santa Maria dan juga pernah menjadi orangtua siswa saat di SD Santa Maria Surabaya. Pada saat pendampingan dipisah antara anak laki-laki dan perempuan dengan tujuan supaya materi yang diberikan lebih fokus dan anak-anak lebih leluasa bertanya pada dokter yang memberikan materi tanpa rasa malu karena ada lawan jenisnya di satu ruangan tersebut.

            Untuk anak perempuan materi disampaikan oleh dr. Cindy Sadikin, SpRad(K) beliau seorang dokter di RS Siloam Surabaya    sedangkan untuk anak laki-laki disampaikan oleh Dr. F.X Trijanto Soetjahjo,FIAS beliau seorang lulusan Advanced Seksologi tahun 2016 dan juga sebagai Ketua ASI cabang Surabaya 2010 hingga sekarang. Kegiatan berlangsung mulai pukul 07.15 WIB sampai 09.30 WIB. Anak-anak sangat antusias dalam bertanya dan juga rasa ingin tahu yang sangat besar mengenai masa pubertas yang mereka alami. Dokter Cindy sangat menekankan kebersihan organ reproduksi pada anak-anak perempuan harus senantiasa dijaga kebersihannya. Demikian juga dengan Dr. Trijanto menyatakan pentingnya anak laki-laki rajin membersihkan organ kelaminnya secara rutin. 

             Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak SD Santa Maria Surabaya mampu menjaga kebersihan diri sendiri, menjaga diri dari hal-hal negatif yang ada di sekitarnya serta mampu mengetahui hal yang baik dan buruk untuk masa depan mereka.